Daerah  

Jalan Srikaton Mengalami Rusak Dan Berlumpur Diduga Dampak Proyek Penanggulangan Banjir Srikaton Rp 38 M

Tanjungpinang – Pelaksanaan kerjaan Proyek Pembangunan Penanggulangan Banjir Sri Katon, Kelurahan Pinang Kencana, Kota Tanjungpinang, mengakibatkan Ruas Jalan Umum, tepatnya Jalan Sikaton mengalami rusak, diduga diakibatkan Truk Tronton Over kapasitas mengangkut muatan material Beton.

Selain itu, Jalan Umum tersebut juga mengalami kotor, di penuhi tanah lumpur dan debu bertebaran dimana- mana sehingga, menggangu para kendaraan lain ,saat melintasi ruas jalan Umum tersebut.

Diketahui Proyek Tersebut, menghabiskan masa kerjaan selama 300 Hari Kalender dan menelan anggaran Hampir Rp 38 Milyar, bersumber dari anggaran APBN ,Tahun anggaran 2024, sebagai Pelaksana kerjaan PT.Bangun Cipta -Nurfita, Konsultan Supervisi PT.Globetek Glory konsultan.

Pantauan dilapangan, Tampak sejumlah Truk Tronton sedang sibuk hilir mudik mengangkut material tanah Urug menuju jalan ke arah jalan Nusantara Kilometer 13. Sementara terlihat sejumlah titik pelintasan jalan Nusantara KM 13 sampai menuju jalan masuk Srikaton penuh dengan material tanah urug yang jatuh berlepotan saat dibawa oleh sejumlah Truk Tronton.

Selain itu tampak juga jalan Srikaton mulai Rusak dan dipenuhi tanah bercampur lumpur diduga tanpa adanya penyiraman oleh pelaksana Proyek.

Hingga berita ini terbit pihak pihak terkait belum berhasil dikonfirmasi oleh awak media ini. Minggu (07/07).

 

 

 

.

About Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *