Camat Bintan Timur Di Duga Menutup Mata Dan Telinga Terkait Dugaan Proyek Drainese Yang Menyimpang Ada Apa

Media Cyber News. Co – Bintan – Berdasarkan informasi yang di dengar, Pengerjaan Proyek Pembuatan saluran tempat pembuangan air (drainase) di jalan Kebun Nanas Simpang Keke Baru Kijang Kota Kecamatan Bintan Timur Kabupaten Bintan milik Boyan Pengusaha Aspal di Kijang Terindikasih Dugaan Korupsi 7/1/20.

Ada beberapa kejanggalan yang terdapat di proyek tersebut. Sehingga proyek drainase dengan menggunakan Anggaran APBD Bintan sebesar lebih kurang Rp. 400jt itu, diduga menggunakan material  yang tidak sesuai dengan ketentuan yang ada di draf.

Selain itu.

Proyek tersebut juga terlihat, seperti proyek siluman, karena tidak terdapat papan plang proyek di lokasi.

Sementara saat mengetahui ada awak media yang datang ke lokasi, konsultan proyek langsung kabur dari belakang.

Camat Bintan Timur Dr. H. Rudli. M. Eng yang juga berada di lokasi proyek. Langsung dikonfirmasi terkait dugaan tersebut dan mengatakan.
” Saya tidak bisa menyampaikan apa-apa. no comment.pusing saya” Cetusnya singkat.
Ternyata Siapa yang menyangka, kalau statement Rusli dapat membangun Opini dugaan adanya hal yang menyimpang, karena membiarkan proyek  tetap di kerjakan, meski menyalahi aturan.

Pemborong pengerjaan drainese bernama Guntum yang yang arogan mengeluarkan nada keras sambil mengusir.

” Pigi kau sana, jangan nelpon disini kau sakit kuping ku mendengarnya ” Sebutnya

Sementara kasi Trantip dan anggota nya yang datang ke lokasi proyek,  setelah mendapat laporan. Hanya melihat-lihat saja, tanpa melakukan tindakan apa-apa.

” Camat bilang, ini bukan urusan kecamatan, kecuali ada warga yang melapor ” Ucapnya. (TIM)

About Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *