BINTAN – Ketekunan Ketua Dekranasda Bintan, Hafizha Rahmadhani dalam meningkatkan keterampilan para pegiat UMKM dan Industri rumahan semakin terlihat hasilnya. Selasa (06/06).
Salah satunya melalui kerjasama antara DPR RI dan Balai Diklat Padang Sumatera Barat. Pendidikan dan pelatihan 3in1 pembuatan batik tulis bagi pengrajin yang ada di Bintan.
50 peserta mengikuti diklat yang dibina langsung oleh koordinator yang kompeten dalam urusan membatik. Fokus pada pengembangan motif khas daerah, seluruh peserta ternyata mampu melahirkan karya yang luar biasa.
Beragam batik dengan motif yang berkaitan dengan Bintan, mulai dari kerang, siput laut, dan dugong hingga gasing terpampang rapi di saat acara penutupan di Gedung Dekranasda Bintan.
Bahkan satu hari sebelum penutupan, para peserta dengan kompak membuat batik bermotif sampan layar yang kemudian dihadiahkan kepada Hafizha.
“Alhamdulillah, luar biasa sekali ya. Di luar ekspektasi sebenarnya. Bisa sama-sama kita lihat hasil karya mereka, ini ukuran pemula lagi,” kata Hafizha.
Pujian dan apresiasi pun datang dari para mentor serta Balai Diklat saat melihat hasil akhir pembinaan kepada para peserta.
Hal ini pula yang lantas membuat Hafizha optimis sentra batik di Bintan bukanlah sekedar angan belaka.
“Mereka mampu dan punya skill ternyata. Dari sini nanti tinggal bagaimana kemampuan dasar ini terus dilatih,” sambung Hafizha.
Nantinya, peserta akan diberikan sertifikat tanda bukti memiliki kelayakan dan kemampuan dalam membatik.
Sebab, seluruh peserta mendapat penilaian langsung dari Balai Diklat dan diumumkan bahwa kesemuanya dinyatakan lulus.
About Author
